Kanigaran –
Sabtu pagi (23/8), suasana di KIR Dinas Perhubungan Kota Probolinggo,
Jalan Lumajang, mendadak ramai dan penuh keceriaan. Ratusan peserta
memadati halaman untuk mengikuti rangkaian kegiatan HUT ke-80 Republik
Indonesia. Mulai dari jalan sehat, senam bersama, hingga bazar UMKM,
semuanya berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi.
Acara ini merupakan gagasan dari Pokmas
Menara Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Kanigaran. Ketua Pokmas Menara,
Afif, menegaskan bahwa kegiatan ini lahir dari semangat gotong royong
warga.
“Acara ini merupakan hasil dari swadaya
masyarakat yang luar biasa. Esok hari Minggu juga akan diselenggarakan
pawai dari warga Kelurahan Sukoharjo dengan dana kelurahan, semoga
acaranya lancar. Harapannya, kegiatan ini bisa terus menjalin
silaturahmi, kebersamaan, dan menanamkan rasa nasionalisme, khususnya
kepada generasi muda,” ujarnya.
Wali
Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, hadir langsung untuk melepas peserta
jalan sehat, didampingi Camat Kanigaran Nur Ali, Lurah Sukoharjo, serta
Ketua TP PKK Kelurahan Sukoharjo. Dalam sambutannya, ia memberikan
apresiasi positif kepada masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi semangat
masyarakat mengikuti jalan santai ini. Selain menyehatkan, kegiatan ini
juga mempererat kebersamaan kita dalam merayakan HUT ke-80 RI. Semoga
semangat persatuan ini terus kita jaga untuk membangun Kota Probolinggo
lebih maju dan sejahtera,” tutur Wali Kota.
Ia juga berpesan kepada Arek Sukoharjo (Asoka) agar terus semangat, bersatu, serta menjalin sinergi dengan perangkat daerah.
Rute jalan sehat sepanjang 1 km menempuh
start dari KIR Dishub menuju Jalan Srikandi, Gang Gerilya, kembali ke
Jalan Lumajang, dan finish di titik awal. Sekitar 500 peserta yang
terdiri dari warga Sukoharjo serta pelajar ikut memeriahkan acara hingga
penutup dengan pembagian door prize.
Salah satu peserta, Salimah (60), mengaku senang bisa ikut berpartisipasi.
“Saya
senang sekali mengikuti acara ini. Selain sehat karena jalan dan senam
bersama, bisa kulineran, dan yang tak kalah seru bisa jalan santai
bareng Bapak Wali Kota Aminuddin. Semoga acara seperti ini jadi agenda
rutin,” ungkapnya.
Sementara itu, pedagang nasi bungkus dan jajanan tradisional, Mariam (38), turut merasakan dampak positif.
“Alhamdulillah hari ini dagangan saya
banyak diserbu para peserta. Semoga laku semua. Terima kasih kepada
panitia sudah memberi ruang bagi kami untuk mencari penghasilan,”
ujarnya.
Bazar dari 22 UMKM Kelurahan Sukoharjo
juga menambah semarak acara. Mulai dari makanan, pakaian, hingga stand
unik dari kader PKK yang membuka lapak Arek Sukoharjo (Asoka) dengan
membagikan pakaian layak pakai hasil donasi anggota PKK. Tak hanya itu,
PMI Kota Probolinggo juga menggelar aksi donor darah.
Untuk menambah semangat, panitia
menyiapkan total hadiah sebesar Rp 20 juta dengan door prize utama
berupa sepeda gunung, kulkas, dan puluhan hadiah menarik lainnya. (vv/pin)