Momen Hari Jadi, Kenang Perjalanan Panjang Kota Probolinggo dan Renungkan Peran Penting Mengisi Pembangunan

Bertempat di Ruang Sidang Utama DPRD Kota Probolinggo, Kamis (4/9) siang digelar Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo Tahun 2025, dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Probolinggo Dwi Laksmi Syntha Kusumardhani.

KANIGARAN - Bertempat di Ruang Sidang Utama DPRD Kota Probolinggo, Kamis (4/9) siang digelar Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo Tahun 2025, dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Probolinggo Dwi Laksmi Syntha Kusumardhani.

"Pada kesempatan ini kami atas nama pimpinan dan segenap anggota DPRD Kota Probolinggo menyampaikan terima kasih kepada hadirin sekalian atas kehadirannya dalam memenuhi undangan kami pada peringatan Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo Tahun 2025," katanya.

Lebih lanjut Syntha menjelaskan sejarah singkat wilayah Probolinggo yang dikenal sebagai bagian penting jalur perdagangan di pesisir utara Jawa Timur. Hari Jadi Kota Probolinggo bukan sekedar peringatan seremonial melainkan momentum untuk mengenang perjalanan panjang Kota Probolinggo sekaligus merenungkan peran penting setiap individu dalam mengisi pembangunan.

"Dalam kesempatan bersejarah ini izinkan kami mengajak seluruh komponen masyarakat Kota Probolinggo untuk menjadikan Hari Jadi Ke - 666 sebagai titik tolak memperkuat persatuan, meningkatkan partisipasi aktif dalam pembangunan serta menjaga kondusivitas sehingga mewujudkan Kota Probolinggo yang semakin maju, berdaya saing, dan sejahtera," imbuhnya.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin menyampaikan rasa syukurnya atas peringatan Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo, disamping juga memberikan apresiasi untuk kostum para undangan yang hadir termasuk dekorasi ruangan.

Ya, keberagaman pakaian adat nusantara memberi nuansa berbeda di sidang paripurna. Wali Kota Dokter Amin berpakaian suku Bugis, Wawali Ina mengenakan baju adat suku Dayak, Ketua DPRD Shyntha pakaian Probolinggoan, Wakil Ketua DPRD Abdul Mudjib pakaian khas Jawa Timur, Wakil Ketua DPRD 2 Santi WIilujeng pakaian kombinasi Bali demikian juga pakaian daerah yang dikenakan anggota dewan serta undangan lainnya.

“Dengan suasana yang bahagia dan tentu doa kita bersama supaya keberagaman ini menjadi tali yang mempererat bagi kita. Dekornya disini bagus banyak bunga Lavender sesuai dengan yang digalakkan di bidang kesehatan untuk mencegah dan menurunkan angka demam berdarah sehingga harumnya bunga Lavender bisa mencegah nyamuk, terus lagi ada hiasan sayuran dan buah - buahan sebagai simbol peningkatan ketahanan pangan di Kota Probolinggo," ulasnya.

Pada kesempatan itu, Dokter Amin menjelaskan berbagai program dan capaian pembangunan Kota Probolinggo di tahun 2025 baik di bidang kesehatan, bidang pendidikan, bidang lingkungan, bidang infrastruktur, bidang investasi, termasuk berbagai inovasi dan sejumlah penghargaan.

"Atas kerja sama semua pihak selama ini, Kota Probolinggo berhasil meraih sejumlah prestasi membanggakan, antara lain Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Utama, Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik dari Ombudsman RI, Penghargaan Kepala Daerah Inovatif, Opini WTP dari BPK, hingga Rekor Muri Kota Siaga Donor Darah Terbanyak," jelasnya.

Capaian tersebut terbingkai dalam visi Kota Probolinggo yaitu mewujudkan kota yang tangguh, berkelanjutan, sejahtera, modern, dan adaptif. Serta selaras dengan Tema Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo 'Semangat Bersatu Mewujudkan Kreativitas Kearifan Lokal dan Kemandirian, Untuk Kota Probolinggo Bersolek'.

"Probolinggo Bersolek bukan sekedar merias wajah kota, melainkan simbol transformasi menuju kota yang bersih, elok, ramah, sejahtera, organik, lestari, edukatif, dan kreatif. Tema ini menjadi semangat bersama dalam menata kota dari dalam, memperkuat karakter masyarakat, dan membangun masa depan yang inklusif serta bermartabat," imbuhnya.

Dalam kegiatan tersebut juga diresmikan Pojok UMKM Sekretariat DPRD. Dimeriahkan tampilan Tari Lenggang dari siswi SMKN 1 Kota Probolinggo, Tari Wanbi Wagia dari siswi SMPK Mater Dei, pemutaran video Refleksi Kota Probolinggo, dan video ucapan Hari Jadi Ke - 666 Kota Probolinggo dari pimpinan dan perwakilan Fraksi DPRD Kota Probolinggo.

Sidang paripurna yang dihadiri Forkopimda, pejabat Pemkot Probolinggo, instansi vertikal dan perusahaan, juga nampak tamu spesial lainnya yaitu mantan pimpinan DPRD dari tahun ke tahun. Antara lain Ketua DPRD Kota Probolinggo periode 1999 - 2009 Kusnan, Ketua DPRD Kota Probolinggo periode 2009 - 2014 H.M. Sulaiman, Ketua DPRD Kota Probolinggo periode 2014 - 2019 Agus Rudiyanto Ghofur, Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo periode 2004 – 2009 As'ad Ashari, Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Periode 2014 - 2019 Zulfikar Imawan. (Crl/fa)


LINK TERKAIT