PROBOLINGGO - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemerintah Kota Probolinggo melakukan inspeksi mendadak (sidak) peredaran makanan minuman yang beredar di pasar. Sidak ini dilakukan oleh Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin bersama Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Sidak kali ini dibagi menjadi dua tim. Tim pertama dipimpin oleh Wali Kota Aminuddin, yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan PPKB dr. NH Hidayati dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Aries Santoso. Mereka memeriksa supermarket berlogo singa yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta. Sementara, tim kedua yang dipimpin oleh Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari mengunjungi dua supermarket lainnya, yaitu sebuah supermarket yang terletak di Jalan dr. Sutomo dan supermarket di Jalan Jend. A. Yani.
Saat
berada di lokasi pertama, Wali Kota Aminuddin turun langsung memeriksa
berbagai jenis makanan dan minuman, baik yang segar maupun yang sudah
dikemas. Fokus utama dari sidak ini adalah memastikan produk-produk
tersebut masih dalam masa berlaku dan memeriksa komposisinya.
"Barusan kita memeriksa makanan dan minuman. Ada beberapa saran dari kami, terutama untuk makanan yang berbahan khusus, seperti babi. Kami minta untuk ditempatkan sendiri, karena kalau campur bisa saja ada yang salah ambil. Kalau sudah ada di tangan masyarakat ini kan bisa jadi masalah,” jelas Wali Kota Aminuddin.
Selain itu, Wali Kota Aminuddin juga memberikan perhatian terhadap produk UMKM lokal yang dipajang di supermarket. Ia menilai bahwa tempat untuk menampilkan produk-produk UMKM masih terlalu kecil dan kurang strategis.
“Display
untuk UMKM kita kecil dan tempatnya kurang strategis. Tadi kita minta
untuk dipajang di depan dan jumlahnya bisa ditambah ya. Untuk saat ini
masih 60 UMKM ya kalo bisa ditambah jadi 200,” imbuhnya.
Selain memeriksa bahan-bahan makanan, sidak kali ini juga difokuskan pada masa kadaluarsa produk. “Tadi juga kita cek masa kadaluarsanya. aman semua insyaallah,” tegasnya. (sit/uby)














