Safari Salat Jumat, Wali Kota Dokter Amin Pererat Silaturahmi dengan Masyarakat

Safari salat Jumat sekaligus mempererat silaturahmi bersama warga sudah menjadi agenda Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin. Jumat (5/9), bertepatan Maulid Nabi Muhammad SAW, wali kota datang di Masjid Pondok Pesantren An-Nur Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih. Ia disambut hangat oleh warga sekitar.

WONOASIH – Safari salat Jumat sekaligus mempererat silaturahmi bersama warga sudah menjadi agenda Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin. Jumat (5/9), bertepatan Maulid Nabi Muhammad SAW, wali kota datang di Masjid Pondok Pesantren An-Nur Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih. Ia disambut hangat oleh warga sekitar.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Dokter Aminuddin mengingatkan pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. Ia menegaskan bahwa jika sifat-sifat mulia Rasulullah benar-benar diamalkan oleh seluruh komponen bangsa, maka tidak akan muncul berbagai tindakan anarkis yang kerap terjadi akibat aspirasi masyarakat yang tidak tersampaikan dengan baik.

“Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Ahzab ayat 21, sungguh pada diri Rasulullah itu terdapat suri teladan yang baik. Kehadiran beliau bukan hanya dinantikan umatnya, tetapi juga telah disebutkan dalam kitab-kitab sebelumnya, Zabur, Taurat, dan Injil. Kita sebagai umat Nabi Muhammad yang diberi rezeki oleh Allah harus benar-benar meneladani beliau,” ungkapnya.

Selain itu, wali kota juga mengingatkan peran dakwah (tabligh) agar masyarakat terus menyebarkan kebaikan dan menjauhi perbuatan tercela. “Amanah yang diberikan kepada kami akan kami jalankan sesuai visi dan misi pembangunan kota. Kami butuh dukungan doa dari masyarakat agar Kota Probolinggo senantiasa aman, damai, dan maju,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Aminuddin menyerahkan santunan dari Baznas Kota Probolinggo senilai Rp 250.000 kepada 5 anak yatim dan 5 dhuafa. Ia berharap perhatian kecil dari pemerintah ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya yang kurang mampu.

“Sesungguhnya masalah utama kita adalah kemiskinan. Karena itu pemerintah berupaya menghadirkan program-program nyata, mulai dari santunan atau bantuan sosial, hingga pemberdayaan masyarakat. Mohon doa agar langkah ini membawa manfaat luas bagi warga Kota Probolinggo,” pungkasnya. (mir/fa)


LINK TERKAIT