KANIGARAN
- Suasana semangat dan penuh kedisiplinan menyelimuti halaman SMA
Negeri 1 Kota Probolinggo, Sabtu (18/10), saat Wali Kota Probolinggo dr.
Aminuddin, memimpin apel dan secara resmi membuka Lomba Keterampilan
Baris Berbaris (LKBB) Mahaserta 2025 yang digelar oleh Maharaja
Management.
Kegiatan bergengsi yang diikuti 72
peserta dari jenjang SD, SMP, SMA/SMK se-Provinsi Jawa Timur ini menjadi
ajang unjuk keterampilan, kedisiplinan, dan kekompakan bagi generasi
muda. Para peserta memperebutkan trofi juara 1, 2, 3, dan juara umum,
disertai uang pembinaan.
Dalam sambutannya, Wali Kota dr.
Aminuddin menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan
tersebut. Ia mengenang masa-masa remajanya yang juga pernah aktif dalam
kegiatan serupa.
“Saya
langsung terngiang-ngiang, 40 tahun yang lalu, ketika saya masih
menjadi pelajar SMA. Waktu kelas 1 saya menjadi peserta lomba
keterampilan baris berbaris dan bahkan menjadi koordinator pelatih di
SMA saya,” ujar Wali Kota disambut tepuk tangan meriah peserta.
Ia menambahkan, semangat yang ditanamkan
melalui lomba seperti ini sangat berperan dalam membentuk mental
tangguh dan karakter kepemimpinan generasi muda.
“Adik-adik dan saya ini satu garis
lurus. Dulu saya juga di posisi kalian, berlatih disiplin, kekompakan,
dan tanggung jawab. Pengalaman ini akan sangat berguna nanti di masa
depan, baik di dunia perkuliahan, organisasi, maupun kehidupan
bermasyarakat,” ungkapnya.
Wali Kota juga memberikan dukungan penuh
kepada Maharaja Management agar kegiatan serupa dapat terus
dikembangkan dan diperluas di masa mendatang.
“Ke depan, saya berharap skalanya lebih
besar lagi, tidak hanya se-Jawa Timur, mungkin bisa sampai Jawa-Bali
atau tingkat nasional,” harapnya optimis.
Dalam
kesempatan tersebut, dr. Aminuddin juga menyinggung nilai-nilai
karakter yang terkandung dalam lomba baris berbaris, yang sejalan dengan
semangat pembangunan daerah melalui program Bersolek, singkatan dari
Bersih, Elok, Ramah, Sejahtera, Original, Lestari, Edukatif dan Kreatif.
“Kalau tidak bersih dan rapi, tidak
mungkin menang. Karena dasar dari keindahan adalah kebersihan. Dari
situlah kita belajar menjadi elok, ramah, dan memiliki kepribadian yang
original. Jadilah pribadi yang khas, yang punya ciri tersendiri, karena
setiap individu punya potensi besar dalam dirinya,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Wali Kota berpesan agar seluruh peserta menjunjung tinggi sportivitas dan semangat juang dalam bertanding.
Kegiatan yang digelar dengan penuh
semangat nasionalisme ini diharapkan menjadi wadah pembentukan karakter
generasi muda yang disiplin, tangguh, kreatif, dan berjiwa kepemimpinan,
sejalan dengan visi Kota Probolinggo menuju masyarakat yang berdaya
saing dan berkarakter. (mir/pin)