Berkantor di Kelurahan Jrebeng Kulon, Walikota Aminuddin Kenalkan Program Koperasi Merah Putih

KEDOPOK - Kelurahan Jrebeng Kulon menjadi lokasi berkantornya Wali Kota dr. Aminuddin, Senin (21/04). Giat itu dikemas dengan agenda silaturahmi dan berdialog bersama Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Kader Posyandu, PKK, RT/RW serta  Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) setempat.

Diawali dengan paparan dari Lurah Jrebeng Kulon Taufik Hidayat tentang berbagai potensi dan prestasi yang telah diraih selama ini. Penjelasan yang disampaikan cukup detail, termasuk bagaimana kekompakan warganya.

“Wilayah kami ini selain dikenal dengan kegiatan event karapan sapi, ibu-ibu PKK kami juga sangat aktif dan kompak dalam berkegiatan Pak, salah satunya berlatih seni hadrah, mereka juga sering tampil di berbagai acara,” ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, dr. Aminuddin mengapresiasi atas kekompakan masyarakat Jrebeng Kulon. Ia menuturkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kota dan masyarakat dalam menciptakan perubahan positif di setiap kelurahan. Berbagai langkah untuk memperkenalkan potensi wilayah terus digalakkan, baik potensi destinasi wisata daerah setempat, destinasi wisata kuliner maupun kesenian khas lokal Jrebeng Kulon sebagai bagian dari upaya untuk membangun dan menata kota menjadi lebih baik lagi dan mensejahterahkan perekonimian masyarakat sekitar.

Pada kesempatan itu, pria yang pernah menjadi anggota DPRD ini juga memperkenalkan Program Koperasi Desa Merah Putih. Program ini merupakan langkah strategi pemerintah pusat untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat dari tingkat paling bawah. Melalui koperasi, warga diharapkan dapat memiliki akses terhadap permodalan, pengembangan usaha, serta peningkatan kesejahteraan yang berkelanjutan.

“Tadi kami segenap jajaran pemkot, Pak Lurah juga tadi mengikuti sosialisai pembentukan program untuk Koperasi Merah Putih. Koperasi ini nantinya akan digelontorkan dana untuk pembentukannya 3-5 milyar. Akan dibuat tempat seperti pasar modern yang didalamnya lengkap untuk pelayanan perekonomian rakyat. Pelayanannya itu nanti apa untuk simpan-pinjam,ini untuk mengantisipasi yang namanya Bank Titil,” jelas dr. Amin mengawali penjelasannya.

Menurut dr. Amin, masing-masing kelurahan harus siap untuk program ini, mencari potensi siapa yang bakal mengembangkan. Koperasi ini juga akan menyediakan pelayanan kesehatan.

“Jadi nanti itu yaa belanja, ya pinjam duit, ya berobat, dan diharapkan itu peredaran uangnya 1 bulan itu bisa 1 Milyar,” jelasnya.

Wali Kota dr. Aminuddin optimis Kota Probolinggo siap menjalankan program ini. Ia menuturkan program tersebut juga selaras dengan yang dicanangkan bersama dengan wakilnya untuk dapat menurunkan angka kemiskinan di Kota Probolinggo.

Seperti halnya ketika berkantor di tempat lain, pada kesempatan siang itu, dr. Amin juga mempersilakan warganya menyampaikan aspirasi. Bahkan pria kelahiran Palembang itu pun sesekali melemparkan pertanyaan dan candaan ringan untuk mencairkan suasana, sehingga audiensi berlangsung hangat dan penuh dengan kekeluargaan.

Warga setempat pun antusias dengan arahan dan program-program yang di jelaskan. Menutup kegiatan Berkantor di Kelurahan Jrebeng Kulon, Wali Kota dr. Amin mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi dalam membangun Kota Probolinggo agar semakin maju. (dev/pin)