MAYANGAN –
Kamis (10/4) pekan ini, giliran Kelurahan Mayangan yang menjadi lokasi
berkantornya Wali Kota Probolinggo, dr Aminuddin. Giat tersebut
merupakan bagian dari rangkaian 100 hari pertama kinerja Wali Kota dan
Wakil Wali Kota Probolinggo Periode 2025-2030.
“Mari kita jadikan Simpang Lima
Mayangan, terkenal dengan keelokannya. Menjadi pusat kuliner, pusat
wisata kapal, pusat budaya dan sejarah, termasuk peradaban masyarakatnya
juga,” ajak dr. Amin pada puluhan warga yang hadir saat lawatannya
berlangsung.
Bukan tanpa alasan ia menyerukan
demikian. Pasalnya, Simpang Lima Mayangan saat ini, memang menjadi
sentra perekonomian dan pembangunan di wilayah pesisir utara kota.
Sebut
saja, Tengiri Street, sebuah kampung yang dikenal dengan Blok Susuan
Jalan Ikan Tengiri, misalnya, disulap tak ubahnya seperti Jalan
Malioboro, di Jogjakarta.
“Kalau kata orang-orang, kawasan ini tuh
Malioboro-nya Probolinggo. Malioboro KW. Karena tampilan fisiknya yang
menyerupai Malioboro yang ada di Jogja,” terangnya.
Lurah Mayangan Iwan Arif menjelaskan,
lokasi sepanjang 350 meter itu, selain terlihat bersih, trotoarnya pun
lebar dan dilengkapi dengan bangku dan penerangan maksimal. Ada pembatas
jalan berbentuk bola raksasa atau bollard. Kondisi ini tentu saja
membuat siapapun yang berkunjung, merasa nyaman.
Belum lagi keberadaan tugu ikonik,
sentra kuliner tradisional, hingga Pelabuhan Tanjung Tembaga, berada di
seputaran kawasan tersebut, semakin menambah semarak berbagai potensi
yang bisa dikembangkan. Hal itu selaras dengan program Probolinggo
Bersolek.
“Bersolek, merupakan jati diri dalam memberikan pelayanan pada masyarakat,” tegas Lurah Mayangan Iwan Arif Affandi.
Seperti halnya ketika berkantor di
tempat lain, pada kesempatan siang itu, dr. Amin juga mempersilakan
warganya menyampaikan aspirasi. Bahkan mantan anggota DPRD itu sesekali
melemparkan kuis ringan untuk menyegarkan suasana, sehingga audiensi
berlangsung hangat dan penuh dengan kekeluargaan.
dr. Amin juga memberikan sejumlah
bantuan, seperti, 2 unit gerobak sampah dorong dan rak besi tanaman bagi
Aku Taman Hatinya PKK.
Giat kali ini turut diikuti oleh Camat Agus Dwiwantoro dan Sekcam Angga Pramudya. (es/pin)