Kanigaran
- Suasana akrab dan penuh kehangatan tercipta di Kantor Wali Kota
Probolinggo saat Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bayuangga
melakukan kunjungan resmi pada Selasa siang (1/7). Kunjungan ini
dipimpin langsung oleh Ketua STIA Bayuangga Mustajab, beserta jajaran
dosen dan pengurus yayasan, guna menjalin silaturahmi dan menjajaki
peluang kerja sama dengan Pemerintah Kota Probolinggo.
Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin,
menerima langsung rombongan STIA Bayuangga dengan didampingi Asisten
Pemerintahan, Madihah, serta perwakilan dari Dinas Perindustrian dan
Tenaga Kerja (Disperinaker).
Dalam pertemuan tersebut, Mustajab menyampaikan penawaran kerja sama di bidang pendidikan tinggi kepada Pemkot Probolinggo.
Ia
juga menyampaikan pencapaian terbaru STIA Bayuangga yang telah meraih
hasil akreditasi yang baik. Kampus yang berlokasi di Jalan Slamet
Riyadi, Kecamatan Kanigaran ini, saat ini memiliki dua program studi
yakni Administrasi Negara dan Administrasi Niaga. Ke depan, pihaknya
berencana menambah program studi baru serta membuka jenjang pendidikan
S2.
“Dikti sudah melakukan monitoring dan
evaluasi, dan hasilnya sangat positif. Dalam waktu dekat kami akan
segera membuka perkuliahan jenjang S2,” jelasnya dengan bangga.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota
Aminuddin menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap upaya STIA
Bayuangga. “Kami tentu sangat menyambut baik jika ada kampus yang dapat
menyediakan pendidikan jenjang S2 di kota ini, terutama untuk mendukung
peningkatan kapasitas ASN tanpa harus ke luar kota. Saya siap mendukung
semua langkah yang bisa membawa kemajuan bagi Kota Probolinggo,”
tuturnya.
Ia
juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan akademisi
melalui pendekatan pentahelix. “Ke depan, kami ingin semua pihak
terlibat dalam pembangunan, salah satunya adalah sektor pendidikan.
Penguatan ini akan menjadi pondasi kuat dalam menghadapi berbagai
tantangan,” pungkasnya.
Tak hanya fokus pada aspek akademik,
STIA Bayuangga juga aktif mengembangkan jiwa kewirausahaan mahasiswa
melalui pelatihan dan produk usaha mandiri. Harapannya, kegiatan ini
dapat dikolaborasikan dengan program Pemkot untuk mendukung pengembangan
UMKM dan ekonomi kreatif lokal.
Dengan jumlah mahasiswa aktif sekitar
300 orang, STIA Bayuangga menegaskan komitmennya untuk terus berperan
serta dalam pembangunan Kota Probolinggo. “Kami siap mendukung setiap
program pemerintah demi mewujudkan kota yang maju, mandiri, dan berdaya
saing,” pungkas Mustajab. (vv/pin)